Laman

Rabu, 23 Mei 2012

Tips Awet Muda

Berpikir positif

Pikiran memang merupakan bagian yang sangat mempengaruhi kondisi tubuh kita. Stress dapat menimbulkan penyakit. Demikian pula pada wajah Anda, terlalu banyak pikiran dapat membuat wajah Anda terlihat lebih tua. Maka, berpikirlah positif dan selalu menerima apapun masalah Anda sebagai sesuatu yang baik.

Tips Menghindari Stress

Berhenti mengeluh

Bila kita terus menerus hanya mengeluhkan pekerjaan kita, pikiran kita akan semakin tertekan dan pekerjaan tidak akan selesai juga bukan? Cobalah cari sedikit nilai positif yang bisa diambil, anggap saja ini sebagai sarana belajar bagi Anda. Atau pikirkan hal menarik yang akan Anda lakukan saat menerima gaji.

Tentukan prioritas

Memang kita tidak bisa mengerjakan semua pekerjaan sekaligus, maka tentukan mana dahulu yang lebih penting dan harus diselesaikan. Jangan pikirkan pekerjaan lain, karena akan membuat konsentrasi Anda terganggu dan pekerjaan lebih lambat selesai.

Tetap rileks dan istirahat

Sesibuk apapun Anda, saat jam istirahat, gunakan waktu sebaik-baiknya untuk bersantai. Bila mungkin, gunakan waktu istirahat Anda untuk tidur minimal 15 menit. Hal ini dapat membuat tubuh dan pikiran Anda lebih segar.

Hal yang bikin Kamu Jomblo Lama


Kurang percaya diri
PD cukup penting. Gimana kamu bisa diterima orang lain, kalo kamu ga nyaman dengan diri sendiri. Kalo pengen bahagia dapet kekasih ya  coba bahagia dulu. Lagian kalo ga PD nanti PDKTnya gimana. Mengungkapkan sesuatu itu butuh keberanian. Jadi, percaya sama diri kamu
Pemalu
Nah, ini ni yang biasanya bikin masalah lagi. Kalo malu cenderung kamu pasti menjauh. Otomatis si dia nggak sama kamu. Dan kamu pun nggak bisa nunjukin kelebihan kamu. Jadi, nggak ada daya tariknya buat dia. Jangan malu kalo nggak au ngejomblo lama. Tapi jangan jadi orang nggak tau malu juga. 
Masih mengingat mantan
Yang ini juga, kadang-kadang kita masih mengingat yang sudah berlalu. Dan ada juga yang menyesalinya. Kalo yang kayak gini, kamu harus melupakan dia. Emang sesuatu yang paling susah itu memulai dan mengakhiri. Tapi kalo kamu nggak mengakhirinya dan memulai, maka kamu akan terjebak disitu. Lagian, mantanmu belum tentu merasakan yang sama kayak kamu. Jadi, terus melangkah maju. Tinggalkan yang dibelakang. Biarkan jadi kenangan. Dan ucapkan terimakasih padanya atas kenangan yang telah diberikan. 

Ranma & Akane [Story]


Vol. 1
Part 1: Ini dia, Ranma

Kring.. Kringg..
Tukang pos: Tn. Tendo! Ada surat.
Tn. Tendo: (baca surat) Hi, aku bawa Ranma dari China. Saotome.

Tn. Tendo: R-Ranma? Datang? Oh, aku sangat menunggu hari ini.

Tempat Latihan Beladiri Tendo
Tn. Tendo: Hey, Kasumi, Nabiki, Akane!
Kasumi: (di dapur) Ya, ayah
Nabiki: (di kamar baca buku) mmm
Tn. Tendo: Dimana anak itu??!! Akane!
Akane: (membelah batu bata) Hyaah!
Lumayan.
Nabiki: Kamu, disini lagi, Akane. Ga aneh anak cowo pikir kamu aneh
Akane: So? Peduli amat. Ga semua orang mikir cowo itu segalanya
Nabiki: Terus, kayaknya ini ga bakal bikin kamu tertarik

Hujan
Tunangan?! (Barengan)
Tn. Tendo: Iya, anak dari teman baik ayah. Namanya Ranma Saotome
Tn. Tendo: Salah satu dari kalian harus menikah dengannya dan bawa dia ke pusat latihan
Akane: Jadi, warisan keluarga tendo bakal aman. Bentar, kami bahkan ga tau siapa yang mau nikah?
Nabiki: Akane bener, ayah. Kita belum pernah ketemu Ranma
Tn. Tendo: Itu gampang

Di lain tempat, di jalan
Seekor panda mengejar seseorang. Panda mencoba menangkap. Pemuda itu lompat. Dan panda ditendang. Duaggh.
Orang1: I-itu panda?
Orang2: apa itu panda?
Panda: (kuda-kuda)
Ranma: Gerakan itu. Baiklah ku bilang ini menyebalkan. Membawa tunangan untukku..
*Tangkep tangan panda*
Ga bilang-bilang!!
*banting panda*

Ranma: Aku akan pulang ke China. Orang tua menyebalkan
Ranma: (Ngambil tas)
Bletakk. . .
Panda mukul Ranma sampe pingsan

Rumah Tendo, di ruang keluarga
Tn. Tendo: Ranma sama ayahnya berpetualang untuk latihan. Sepertinya, mereka melewati China.
Nabiki: Wow! China!
Akane: (buang muka) Apa hebatnya?
Nabiki: Apa dia cute?
Kasumi: Berapa umurnya? Lebih muda dariku. Orangnya gimana, ayah?
Tn. Tendo: Hahaha *ahem* Ga tau
Nabiki: Ga tau???
Tn. Tendo: Ayah belum pernah ketemu

Di luar rumah tendo terjadi keributan
Ranma: Lepaskan aku!
Akane, Nabiki: ???
Kasumi: Kita kedatangan tamu!
Nabiki: Oo! Itu pasti Ranma
Tn. Tendo: Saotome, temanku. Kami menunggu

Tuppita.. Tuppita..
Saking hebatnya berantem, sampe ga keliatan.
Kasumi: Oh, ku harap dia lebih tua
Akane: Aneh
Panda: Rrr
Tn. Tendo, Nabiki: (Lari)
Ranma: Hey! Yo! Kamu menakuti mereka

Wushhwshh
Kasumi: Ayah, ini temanmu?
Nabiki: Jadi, panda yang mau dateng?!

Panda dorong Ranma. Ranma dan Tn. Tendo saling liat
Tn. Tendo: Jadi, kamu...
Ranma: Ranma Saotome. Maaf.
*kesal*
Tn. Tendo: Akhirnya, kamu dateng!
Nabiki: Ah, dia cute!
Tn. Tendo: Senang bertemu... (Memeluk) hmm..? Wha???
Kasumi: . . . .
Nabiki: Hmm?

Nabiki: Hmm.. *sentuh dada Ranma*
Ranma: Em, bisa berenti? *kesal*
Nabiki: "Dia" perempuan

Wshhh. . .
Chirinngg. . .
Tn. Tendo: *tepar*
Kasumi: (sambil kompres) Ah, kasian ayah. Dia begitu kecewa
Nabiki: Dia kecewa! Tunangan kayak gini?
Akane: Udah, kalian berdua. D-dia tamu kita

Nabiki: Ini salah ayah. Kenapa ga mastiin dulu?!
Tn. Tendo: Dia bilang, dia punya putra!!
Nabiki: Apa ini putra? Hmm? *pegang dada Ranma*
Ranma: Em, bisa kamu berenti gitu

Akane: Hey, mau ikut ke tempat latihan? Gue Akane. *senyum*
Ranma: . . . . *senyum dikit*
Akane: Kamu bisa karate?
Ranma: Dikit

Tempat latihan
Akane: Okay, kita sparring ya
Ranma: Hem
Akane: Santai aja. Jangan khawatir. Gue ga bakal ngelukain kamu
Ranma: Terserah kamu

*Akane maju lalu mukul*
Sha! Ha!!
*Ranma lompat*
*Akane nendang*
Swoosh
*Ranma melebar*
*Ranma menghindar*

Akane: Ada apa? Kok ga ngelawan?
*Akane terus mukul*
*Ranma terus menghindar*
Akane: (Kenapa ga kena-kena? Apa dia baca gerakan gue? Okeh, sekarang serius)

Krakk. . .
*Ranma lompat, tembok rusak*
Tuk..
*Ranma sentuh belakang kepala Akane pake 1 jari*
*Akane bengong*
Ranma: Hehehe
Akane: . . .

*Ranma & Akane ketawa ga jelas*
Akane: *ahem* kamu hebat. Untung kamu cewe.
Ranma: Hah?
Akane: Gue cuma, ga suka kalo kalah sama cowo

Di kamar mandi
*Panda berendam di air hangat*
Aaaaahhhhh
Chirinnngg

Tn. Tendo dan Tn. Saotome sedang berbicara sambil berlinang air mata
Nabiki: Kasumi? Itu sapa?
Kasumi: Tau..

Kasumi: Ranma! Sini! Mandi dulu sana
Ranma: Em, ga. Gapapa kok
Kasumi: Udah, mandi sana. Airnya hangat. Kamu cape kan
Di kamar mandi

Krik
*Puter kran*
Plaash
Ranma: Brr.. Dingin! Hah, sekarang..
Nabiki: Akane, airnya udah siap
Akane: Makasih

*Ranma berendam*
Ranma: Hmm.. Hmm.. Harus gimana ya? Apa lagi?
*Akane ganti baju + ngambil handuk*
Ranma: Ntar juga mereka tau lah. Cepat atau lambat.
*Ranma bangun*
Ranma: Mungkin harus kayak gini
*Akane buka pintu*

Plongg. . .
*Ranma & Akane bengong bentar*
*Akane tutup pintu*
Zhooppp
Akane: YAAA!
*Orang rumah pada bengong*
*Akane lari, ngambil batu gede depan rumah*

Akane: Tak lelepin dia di kamar mandi
Nabiki: Akane, ada apa? Itu buat apa?
Akane: Ada penjahat di kamar mandi!
Nabiki: Kenapa ga kamu bunuh pake tangan?
Akane: Gue takut
Kasumi: Masa sih, Ranma ada di kamar mandi barusan

Ranma: *mendekat* Eh...
Kasumi: Siapa?
Nabiki: Siapa kamu?
Ranma: Aku Ranma Saotome. Maaf ya..
*Pada melongo*


Translate & Write by: Wisnu Yudistira (Dengan perubahan sedapetnya)

http://narasi-ku.blogspot.com/2012/05/ranma-akane-story.html

Kamis, 17 Mei 2012

Ketika Cinlok Nyangkut di Angkutan Umum

Tak dapat dipungkiri Cinta bisa datang dari mana saja dan kapan saja. termasuk juga di angkutan umum. Artis pun ada yang cinlok di tempat syutingnya kan. Nah, ini dia angkutan umum yang biasanya jadi tempat cinlok.

1. Kereta
Disini, di kereta, bebas milih yang pas. Pas di hati pas, di kantong, dan pas-pasan lainnya. Karena banyak orang itulah yang menyebabkan lebih bisa memilih. Diukur-ukur dulu, diliat mukanya, dll. Kadang ada yang rebutan nembak. Ada juga yang mau nembak tapi nggak berani dan ngebatalin niatnya karena udah sampe di tempat tujuan. Sial! Ada juga yang bela-belain nyasar cuma buat kenalan dan minta no. hp. Ya, itulah cinlok di kereta. Tapi bukan kereta kuda.


2. Bus Kota
Ini nih yang berat kalo mau cinlok. Gimana enggak? Coba aja kalo kamu bau badan. Otomatis dijauhin lawan jenis. Dan kalo pun pake parfum juga yang disuka. Kalo enggak, ya di jauhin juga. Nih, pake ACE. Wanginya bikin bidadari bunuh diri. So, kalo mau cinlok di bus kota penampilan, man. (Gile, kayak nggak ada tempat lain aja)

Sejarah Zodiak

Ramalan bintang atau zodiak ini berasal dai tradisi kaum Pagan. kaum Pagan adalah pemuja bintang sebaggai Tuhan mereka. Kaum Pagan juga menganggap bintang yang hadir di langit setiap bulannya mempengaruhi nasib. Karena dipercaya menentukan nasib, 12 Dewa ini disembah. Tentu saja, agar mendapat keberuntungan dan kebahagiaan.

Kisah 12 Dewa ini diambil dari Mitologi Yunani

Menurut Pandangan Islam :
Ahli Astronomi Islam Al Biruni adalah yang pertama kali memisahkan secara tegas antara Astronomi (ilmu pengetahuan) dengan Astrologi (zodiak). Ibnu Abbasmeriwayatkan Hadist yang berbunyi : "Rasulullah SAW bersabda: "Barang siapa yang mengambil ilmu dari bintang (astrologi), maka dia mengambil salah satu sihir." Dan sihir itu haram.
Rasulullah SAW bersabda: "Barang siapa mendatangi seorang peramal, kemudian ia membenarkan perkataan peramal tersebut. Maka tidak diterima amalnya 40 hari 40 malam."

To Liong To (Golok Pembunuh Naga)

Golok Pembunuh Naga adalah wuxia novel yang dikarang oleh Jin Yong yang merupakan seri ketiga dari Condor Trilogy. Serial pertamanya dirilis 6 July 1961 to 2 September 1963 di koran Hong Kong Ming Pao. Setelah itu, banyak direvisi hingga sekarang.

Ceritanya, tentang perebutan 2 senjata hebat yaitu Golok Pembunuh Naga dan Pedang Langit. Katanya sih yang membuat dua senjata tersebut adalah Yoko (The Legend of Condor Heroes) atas permintaan Kwee Ceng dan Oey Yong. Nah, setelah 100 tahun menjadi rebutan. Kalau Pedang Langit ada di Partai Gobi karena yang membuat partai tersebut adalah Kwee Siang, anak Kwee Ceng dan Oey Yong. Sedang Golok Pembunuh Naga menjadi rebutan dunia persilatan.

Dan akhirnya Golok tersebut ada di tangan Cia Sun (Singa Emas). Mulai deh, jagoan keluar. Namanya Tio Bu Ki. Dia anak angkat Singa Emas. Ayahnya Tio sapa nggak tau, dan ibunya In So So, putri elang putih. Setelah dari Pulau Es dan Api. Pendekar Tio dan keluarganya kembali ke Buthong. Namun, karena Singa Emas dulu banyak membunuh dan yang mengetahui keberadaannya adalah keluarga pendekar Tio, ditanyalah pada mereka oleh orang-orang dunia persilatan. Agar bisa membalas dendam pada Singa Emas.

Tapi Pendekar Tio dan keluarganya menolak memberi tau. Dan memutuskan bunuh diri. Dan yang tersisa Tio Bu Ki kecil.

Ah, males gue nulisnya. Maaf. lagian TVnya udah selese. Kalo mau download lagunya ini.
http://narasi-ku.blogspot.com/2012/05/hrefhttpwww.html

Download Liu Yi Chun - Da Sheng Shuo Ai Wo (Ending To Liong To)

Download

Rabu, 16 Mei 2012

Konsep Dasar HIV/AIDS

1.      Pengertian
AIDS adalah singakatan dari Acquired Immune Deficiency Syndrome. Jika diterjemahkan secara bahasa; Acquired artinya didapat, jadi bukan merupakan penyakit keturunanan, Immune berarti system kekebalan tubuh, deficiency artinya kekurangan, sedangkan Syndrome artinya kumpulan gejala (Arjatmo T, 2001)
AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome) adalah kumpulan gejala penyakit akibat menurunnya system kekebalan tubuh secara bertahap yang disebabkan oleh infeksi Human Immunodeficiency Virus (HIV) (Arjatmo T, 2001)
Penyakit AIDS merupakan istilah yang menunjukan kondisi tubuh manusia yang sudah terinfeksi HIV. Sebenarnya AIDS bukan penyakit (desease) tetapi merupakan suatu kumpulan dari berbagai kondisi yang terjadi pada diri seseorang yang sudah terinfeksi HIV. Dengan kata lain, lebih tepat AIDS disebut sebagai sindrom yang merupakan kumpulan gejala – gejala berbagai penyakit dan infeksi. Adapun orang yang terinfeksi HIV disebut sebagai Odha (Orang dengan HIV/AIDS), Ohida (Orang yang hidup dengan HIV/AIDS), yaitu Odha sendiri, keluarga serta lingkungan. Tetapi belakangan istilah disepakati untuk menyebutkan keduanya (Odha dan Ohida) adalah cukup dengan Odha.
Dari beberapa definisi di atas dapat disimpulkan bahwa penyakit AIDS adalah penyakit yang disebabkan virus HIV yang menyerang system kekebalan tubuh manusia.
2.      Etiologi
HIV merupakan retrovirus penyebab penyakit defisiensi imun ini. HIV ditemukan oleh Montagnier dkk pada tahun 1983.
Retrovirus merupakan suatu virus RNA yang mampu membuat DNA dan RNA dengan pertolongan enzim, reverse transcriptase yang kemudian disisipkan ke DNA sel hospessebagai mesin genetic. Dengan demikian virus mampu menggunakan mesin reflikatif sel hospes untuk memproduksi, baik dirinya maupun berbagai zat yang ternyata dapat mentransformasikan sel hospes menjadi sel maligna.
Pertimbangan bahwa retrovirus sebagai rumor virus RNA, dianggap sebagai kandidat virus penyebab yang paling pantas, di dasarkan atas beberapa alasan berikut:
a.       Beberapa retrovirus mempunyai tropisma spesifik terhadap limfosit T – Helper
b.      Retrovirus adalah blood-borne
c.       Beberapa retrovirus dapat menimbulkan immunodefisiensi pada binatang, sebagai contoh ialah : virus leukemia felin dapat menyebabkan immunodefisiensi padda kucing (feline-AIDS) dan suatu ledakan spontan penyakit pada kera (simian AIDS atau SAIDS) mempunyai persamaan dengan AIDS yang disebabkan retrovirus
d.      Pada manusia suatu kelompok retrovirus yang dikenal sebagai T – cell leukemia virus (HTLV) mempunyai hubungan dengan keganasan limfosit T dan dapat memproduksi sel – T secara berlebihan dengan memnyebabkan leukemia
3.      Patogenesis
HIV masuk tubuh manusia terutama melalui darah, semen dan secret vagina, serta transmisi dari ibu ke anak. Tiga cara penularan HIV adalah sebagai berikut :
a.       Hubungan seksual, baik secara vagina, oral maupun anal dengan seorang pengidap. Hal ini adalah cara yang paling umum terjadi, meliputi 80 – 90% total kasus sedunia
b.      Kontak langsung dengan darah, produk darah, atau jarum suntik. Transfuse darah/produk darah yang tercemar mempunyai resiko sampai > 90%, ditentukan 3 – 5% total kasus sedunia. Pemakaina jarum suntik tidak steril atau pemakaian bersama jarum suntik dan spuitnya pada pecandu narkotik beresiko 0,5 – 1%, ditentukan 5 – 10% total kasus sedunia. Penularan melalui kecelakaan tertusuk jarum pada petugas kesehatan mempunyai resiko 0,5% dan mencakup < 0,1% total kasus sedunia.
c.       Transmisi secara vertical dari ibu hamil mengidap HIV pada bayinya melalui plasenta. Resiko penularan dengan cara ini 25 – 40% dan terdapat <0,1% kasus sedunia.
Setelah masuk tubuh, virus menuju ke kelenjar limfe dan berada dalam sel dendritik selama beberapa hari kemudian terjadi sindrom retroviral aku=t seperti flu (serupa infeksi mononucleosis) disertai vivernia hebat dengan keterlibatan berbagai kelenjar limfe. Pada tubuh, timbul respon imun humoral maupun selular. Sindrom ini akan hilang sendiri setelah 1 – 3 minggu. Kadar virus yang tinggi dalam darah dapat diturunkan oleh system imun tubuh. Proses ini berlangsung selama berminggu – minggu sampai terjadi keseimbangan antara pembentukan virus baru dan upaya eliminasi ileh respon imun. Titik keseimbangan yang disebut sel point ini penting karena menentuka perjalanan penyakit selanjutnya. Bila tinggi, perjalanan penyakit menuju AIDS akan berlangsung lebih cepat.
Sekoroversi (perubahan antibody negative menjadi positif) terjadi 1 – 3 bulan setelah infeksi, tetapi pernah juga dilaporkan sampai 8 bulan. Kemudian pasian akan memasuki masa tanpa gejala. Dalam masa ini terjadi penurunan bertahap jumlah CD4 (jumlah normal 800 – 1000/mm2) yang terjadi setelah replikasi persisten HIV dengan kadar RNA virus relative konstan. CD4 adalah reseptor pada limfosit T4 yang menjadi target sel utama HIV.
Limfosit T4 mengatur reaksi sistem kekebalan manusia. Limfosit T4 memulai dan mengarahkan untuk pengenalan dan pemusnahan agen asing (termasuk virus). Namun justru sel inilah yang di infeksi dan kemudian dirusak oleh HIV. Karena proses infeksi dan pengambilan aliran sel T4 mengakibatkan kelainan dari kekebalan, maka ini memungkinkan berkembangnya neoplasma dan infeksi oportunistik.
Pada awalnya penurunan jumlah CD4 sekitar 30 – 40/mm3/tahun, tapi pada tahun terakhir penurunan jumlah menjadi 50 – 100/mm3 sehingga bila tanpa pengobatan rata – rata masa infeksi HIV sampai menjadi AIDS adalah 8 – 10 tahun, dimana jumlah CD4 akan mencapai kurang dari 200/mm3.
Tahapan perjalanan HIV/AIDS : sesudah terjadi ninfeksi virus HIV, awalnya tidak memperlihatkan gejala – gejala khusus, baru beberapa minggu sesudah itu orang yang terinfeksi sering kali menderita penyakit ringan sehari – hari seperti flu dan diare. Selain itu penderita juga sering merasa tidak sehat meski dari luar nampak sehat. Keadaan penderita yang terinfeksi ini bisa disebut dengan sindrom HIV akut. Gejala ini serupa dengan gejala infeksi virus pada umumya yaitu berupa demam, sakit kepala, sakit tenggorokan, mialgia (pegal – pegal dibadan), pembesaran kelenjar dan rasa lemah. Pada sebagian orang, infeksi dapat berat disertai kesadaran menurun. Sindrom ini biasanya akan menghilang dalam beberapa minggu. Dalam waktu 3 – 6 bulan kemudian, tes serologi baru akan positif, karena telah terbentuk anti bodi. Masa 3 – 6 bulan ini disebut window periode, dimana penderita dapat menularkan namun secara laboratorium hasil tes HIV-nya masih negative. Setelah melalui infeksi primer penderita akan masuk kedalam masa tanpa gejala. Pada masa ini virus terus berkembang biak secara progresif di kelenjar limfe. Masa ini berlangsung cukup panjang yaitu 5 – 10 tahun, setelahmasa ini pasian akan masuk ke fase full blown AIDS.

Konsep Dasar Remaja


1.      Definisi remaja
Menurut WHO 2006 batasan usia remaja adalah 12 – 24 tahun. Sedangkan dari segiprogram pelayanan, definisi remaja yang digunakan oleh Depkes adalah mereka yang berusia 10 – 19 tahun dan belum kawin. Menurut WHO remaja adalah :
a.       Individu berkembang dari saat pertama kali dia menunjukan tanda – tanda seksual sekundernya sampai ia mencapai pematangan seksualnya
b.      Individu mengalami pengembangan psikologis dan pola identifikasi dari kanak – kanak menjadi dewasa.
2.      Karakteristik remaja
Menurut Hurlock (1996 : 206) ciri – ciri remaja yaitu :
a.       Masa remaja sebagai periode yang sangat penting
Kendatipun semua periode dalam rentang kehidupan adalah penting, namun kadar pentingnya berbeda – beda. Pada periode remaja, akibat langsung maupun akibat jangka panjang tetaplah penting, ada periode yang penting karena akibat fisik dan ada pula akibat psikologisnya. Perkembangan fisik yang cepat dan penting disertai cepatnya perkembangan mental yang cepat, terutama pada masa awal remaja. Semua perkembangan itu menimbulkan pengaruh yang sangat besar untuk masa depannya.
b.      Masa remaja sebagai metode peralihan
Peralihan tidak berarti terputus dengan atau berubah dari apa yang telah terjadi sebelumnya, melainkan lebih – lebih sebuah peralihan dari suatu tahap perkembangan ke tahap berikutnya. Dalam setiap periode peralihan, status individu tidaklah jelas dan terdapat keraguan akan peran yang akan dilakukan. Pada masa ini, remaja bukan lagi seorang anak dan juga bukan merupakan orang dewasa. Status remaja yang tidak jelas ini juga menguntungkan karena status memberikan waktu kepadanya untuk mencoba gaya hidup baru yang berbeda dan menentukan pola perilaku, nilai dan sifat yang sesuai bagi dirinya.
c.       Masa remaja sebagai periode perubahan
Tingkat perubahan dalam sikap dan perilaku selama masa remaja sejajar dengan tingkat perubahan fisik. Ada 5 perubahan yang sama yang hampir bersifat universal, yaitu :
1)      Meninggikan emosi
Perubahan emosi terjadi lebih cepat selama masa awal remaja, maka meningginya emosi lebih menonjol pada masa awal periode akhir – akhir masa remaja
2)      Perubahan utuh
Di sini mulai tampak perbedaan antara pria dan wanita akibat perubahan fisik yang terjadi, misalremaja wanita mulai tumbuh payudara, mulai terlihat timbunan lemak di pinggulnya
3)      Minat dan peran yang diharapkannya
Bagi remaja muda masalah baru yang timbul nampaknya lebih banyak dan lebih sulit diselesaikan dibandingkan masalah yang dihadapi sebelumnya. Remaja akan tetap merasa ditimbuni masalah sampai ia sendiri menyelesaikannya munurut kepuasannya
4)      Perubahan nilai – nilai
Apa yang pada masa kanak – kanak dianggap penting sekarang setelah hampir dewasa dianggap tidak penting lagi. Sekaranga mereka mengerti bahwa kualitas lebih penting daripada kuantitas
5)      Sikap ambivalan terhadap setiap perubahan
Mereka menginginkan dan menuntut kebebasan tetapi mereka sering takut bertanggungjawab akan apa akibatnya dan meragukan kemampuan mereka untuk mengatasi tanggung jawab tersebut.
d.      Masa remaja sebagai usia bemasalah
Setiap periode mempunyai masalah sendiri – sendiri, namun masalah remaja sering jadi masalah yang sulit diatasi baik oleh anak laki – laki maupun perempuan karena tidak mampu mereka untuk mengatasi sendiri masalahnya menurut cara yang mereka yakini, banyak remaja akhirnya menemukan bahwa penyelesaianya tidak selalu sesuai dengan harapan mereka
e.       Masa remaja sebagai masa ingin tahu
Rasa ingin tahu ini lebih membahayakan, karena seringkali melibatkan beberapa hal yang tidak vital dan mendasar (seperti : apakah tuhan itu ada, bagaimana karakteristik remaja lain yaitu kebutuhan akan kemandirian yang mendorong kearah tindakan untuk membuktikan rasa keingintahuannya. Rasa ingin tahu dan kebutuhan akan kemandirian tersebut mendorong remaja kearah kematangan. Akan tetapi jika rasa ingin tahu ini tidak dijaga, dalambatasan tertentu yang tidak dapat dikuasainya akan membawanya kepada pengetahuan yang sebenarnya secara emosional belum siap diterima remaja. Oleh sebab itu, remaja membutuhkan bimbingan orang yang lebih dewasa dalam member batasan tentang sejauh mana ia boleh “mencoba” dan dampak (resiko dan manfaat) dari hassil “percobaan” tersebut

Pengetahuan


1.      Definisi pengetahuan
Pengetahuan (knowledge) adalah merupaka hasil “tahu” dan ini terjadi setelah orang melakukan penginderaan terhadap suatu objek tertentu. Pengetahuan (kognitif) merupakan domain yang sangat penting untuk tebentuknya tindakan seseorang (Taufik, 2007). Dari pengalaman dan penelitian terbukti bahwa perilaku yang didasari pengetahuan akan lebih langgeng daripada perilaku yang tidak didasari oleh pengetahuan. Penelitian Rogers (1974) mengungkapkan bahwa sebelum orang mengadopsi perilaku baru, di dalam diri orang tersebut terjadi proses yang berurutan, yakni :
a.       Awareness (kesadaran), yakni orang tersebut menyadari dalam arti mengetahui stimulus (objek) terlebih dahulu
b.      Inters, yakni orang mulai tertarik dengan stimulus
c.       Evaluation (menimbang – nimbang baik atau tidak stimulus tersebut bagi dirinya)
d.      Trial, orang mulai mencoba perilaku baru
e.       Adoption, subjek telah berperilaku sesuai dengan pengetahuan, kesadaran dan sikapnya terhadap stimulus
2.      Tingkat pengetahuan
Dari teori BLUM yang dikutip dari Notoatmodjo (2005 ; 14), pengetahuan yang tercakup dalam domain kognitif mempunyai 6 tingkatan.
a.       Tahu (know)
Tahu diartikan sebagai mengingat suatu materi yang telah dipelajari sebelumnya. Termasuk ke dalam pengetahuan ingkat ini adalah mengingat kembali. Oleh karena itu “tahu” adalah tingkat pengetauan yang paling rendah.
b.      Memahami (comprehension)
Memahami diartikan sebagai kemampuan menjelaskan secara benar tentang objek yang diketahui dan dapat menginterpretasimateri tersebut secara benar.
c.       Aplikasi (Application)
Aplikasi diartikan sebagai kemampuan untuk materi yang telah dipelajari. Pada situasi suatu kondisi real (sebenarnya). Aplikasi disini dapat diartikan aplikasi atau penggunaan hokum – hokum, rumus, metode, prinsip dan sebagainya dalam konteks atau situasi yang lain.
d.      Analisis (analysis)
Analisis adalah suatu kemampuan untuk menjabarkan materi atau objek kedalam komponen – komponen tetapi masih didalam struktur organisasi, dan masih ada kaitannya satu sama lain.
e.       Sintesis (synthesis)
Sintesis menunjuk kepada suatu kemampuan untuk meletakan atau menghubungkan bagian – bagian didalam suatu kemampuan untuk menyusun formulasi baru dari formulasi – formulasi yang ada.
f.       Evaluasi (evaluation)
Evaluasi berkaitan dengan kemampuan untuk melakukan justifikasi atau penilaian terhadap suatu materi atu objek. Penilaian – penilaian ini berdasrkan suatu kriteria yang ditentukan sendiri atau menggunakan kriteria – kriteria yang telah ada.